16 Juli 2017

Cara Mudah Kawinkan Kelinci


Sumber: www.okdogi.com

Meskipun jenisnya berbeda-beda namun cara mengawinkan kelinci pada dasarnya kurang lebih sama. Intinya kita bisa mengawinkan kelinci betina dengan kelinci jantan dengan gampang dan kapan saja. Setidaknya mengawinkan kelinci dengan cara yang sama berlaku untuk jenis-jenis kelinci seperti kelinci Flemish Giant, Rex, Mini Rex, Holland Lop, Dutch, Anggora, New Zealand White, Fuzzy Lop, dan kelinci Australia.

Penting untuk diketahui, tidak perlu memaksa mengawinkan kelinci yang belum siap kawin karena hal tersebut bisa ‘merusak’ kelinci-kelinci itu sendiri. Jika dipaksakan, pertumbuhan kelinci akan terganggu, pejantan menjadi kerdil sedangkan betina akan gagal hamil. Kalaupun bisa hamil kemungkinan besar anaknya tidak sehat, lemah, bahkan cacat.

Kawin di Kandang Jantan

Cara mengawinkan kelinci yang benar kita harus membawa kelinci betina ke kandang pejantan, dan tidak boleh terbalik. Mengapa? Dengan kelinci betina datang ke kandang pejantan maka pejantan lebih leluasa mendominasi kandang (karena di ‘rumah’ sendiri). Dalam hal ini kelinci jantan cenderung lebih percaya diri dan lebih agresif mengawini betina.

Mengawinkan kelinci sebaiknya ketika suhu tidak terlalu panas. Misalnya pagi hari, sore, ataupun malam. Perkawinan yang dilakukan pada suhu diatas 27 derajat Celsius kurang baik. Idealnya mengawinkan kelinci antara jam 6.00 – 8.00 atau malam jam 18.00 – 20.00.

Kandang Aman dan Nyaman

Setelah kelinci betina dimasukkan ke kandang kelinci jantan biarkan untuk beberapa lama. Biarkan mereka berputar-putar sebagai bentuk pemanasan. Pada proses ini harus dipastikan kandang aman dan nyaman bagi kedua kelinci agar proses perkawinan lebih lancar.
Setelah kelinci jantan ‘sukses’ menaiki betina selama beberapa menit, selanjutnya angkat kelinci betina dan istirahatkan sekitar 15 menit. Berikutnya kelinci betina dimasukkan lagi dan biarkan mereka kawin lagi. Lakukan langkah yang sama beberapa kali. Sebenarnya kawin satu kali sudah cukup membuat kelinci betina hamil, namun untuk memperbesar kemungkinan hamil sebaiknya dikawinkan beberapa kali.

Tidak Perlu Diistirahatkan

Jika cara mengawinkan kelinci lokasinya di lapangan atau area terbuka  maka aktivitas perkawinan tidak perlu diistirahatkan. Disini kelinci-kelinci tersebut akan mengatur jeda perkawinan secara alami. Beri waktu setengah jam berada di lapangan untuk dikawinkan selanjutnya kelinci dikembalikan ke kandang masing-masing.

Kelinci Tidak Mau Kawin

Meskipun usianya sudah memnuhi persyaratan untuk hamil, ada juga kasus kelinci betina yang tidak mau kawin. Hal ini bisa saja disebabkan kelinci memang belum siap atau justru malah dalam kondisi hamil. Benar, meskipun seekor kelinci sedang hamil dan menyusui, ia masih bisa kawin dan hamil karena kelinci mempunyai 2 rahim. Meskipu begitu sebaiknya tidak mengawinkan kelinci pada saat kelinci betina hamil atau menyusui. Selain menyiksa kondisi kesehatan kelinci juga bisa terganggu.

Banyak faktor penyebab mengapa kelinci betina tidak mau kawin. Mungkin karena cara mengawinkan kelinci yang salah atau mungkin kendala non teknis lain. Ada beberapa kejadian dimana kelinci betina tidak mau kawin, salah satunya karena kelinci betina tidak suka dengan kelinci jantan. Jika hal tersebut benar maka solusinya hanya satu yaitu ganti pejantan lain yang warnanya berbeda.

Kandang juga mempengaruhi mood kelinci betina untuk kawin. Bisa jadi kandang pejantan yang kurang nyaman, terlalu sempit, atau kurang bersih membuat mood kelinci betina untuk kawin hilang begitu saja. Jika kendalanya memang faktor kandang yang sempit dan kurang nyaman maka solusi terbaik dengan mengganti kandang yang lebih luas. Akan lebih baik lagi jika kelinci dibiarkan beberapa menit di alam terbuka sehingga lebih leluasa untuk kawin secara alami.

Kemungkinan penyebab kelinci betina tidak mau kawin yaitu kelinci sedang dalam kondisi stres. Jika memang begitu sebaiknya kita tidak perlu memaksakan kelinci betina untuk kawin. Sebaliknya kelinci perlu dirawat terlebih dulu hingga kondisinya kembali pulih dan tenang. Setelah beberapa hari baru bisa dicoba untuk dikawinkan kembali.

Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kita semua.